BEIJING, SENIN - Beijing menyambut baik langkah Amerika Serikat (AS) yang menolak referendum Taiwan untuk bergabung dengan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) dan tetap menyatakan mendukung kebijakan satu China.
"China menghargai posisi dan sikap Amerika Serikat dalam beberapa kesempatan mengenai dukungan terhadap kebijakan Satu China," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Qin Gang, dalam pernyataannya di Beijing, Senin (24/12).
Hal tersebut dikemukakan menanggapi pernyataan bahwa Amerika Serikat mendukung kebijakan satu China dan menentang referendum Taiwan untuk bergabung dengan PBB sebagai hal provokatif. Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri AS, Condoleezza Rice akhir pekan lalu.
"Kami mendukung dan menghargai pernyataan Menlu Condoleezza Rice dan kami menghargai langkah yang telah diambil," kata Gang. Pihaknya sangat berharap Amerika Serikat akan terus melanjutkan upaya yang efektif dan bersama China mencegah keinginan Taiwan untuk memisahkan diri dari China dalam upaya untuk mencapai "Kemerdekaan Taiwan".
Taiwan, dengan nama resminya Republik China, kehilangan kursinya di PBB dari Cina pada 1971. Berbagai upaya dalam 14 tahun terakhir untuk bergabung kembali dengan badan dunia tersebut dengan menggunakan nama "Republik Cina" telah berulang-kali dihalangi oleh Beijing, yang menganggap pulau itu sebagai bagian dari wilayahnya yang menunggu penyatuan kembali. Kedua pihak berpisah pada akhir perang saudara 1949.(ANT/WAH)
Beijing Puji Sikap AS Soal Taiwan
